Senin, 02 Januari 2017

Bengkulu dan Ragam Wisatanya

Kebanyakan masyarakat tidak mengetahui di mana letak Provinsi Bengkulu. Provinsi Bengkulu adalah sebuah provinsi yang terletak di pulau Sumatera, sebagai provinsi ke-26 negara kesatuan Republik Indonesia, Provinsi Bengkulu merupakan salah satu provinsi yang paling muda di Indonesia. Berdiri pada tanggal 18-November-1968. Berdasarkan UU No. 9/1967 junkto peraturan pemerintah no. 20/1968, Bengkulu resmi menjadi salah satu provinsi di Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan bapak Ali Amin sebagai Gubernur Pertama di Provinsi Bengkulu. Lebih tepatnya, Provinsi Bengkulu terletak di sebelah Barat pegunungan Bukit Barisan.

Provinsi Bengkulu memiliki sepuluh kabupaten kota yang menawarkan berbagai macam pariwisata yang dapat memanjakan para wisatawan yang berkunjung ke Bengkulu. Pariwisata itu dapat digolongkan dalam beberapa golongan besar, yaitu : wisata sejarah, sosial budaya dan wisata alam. Berikut adalah wisata-wisata di Bengkulu yang terkenal :
  • Rumah Pengasingan Bung Karno di Bengkulu
Salah satu daya tarik Kota Bengkulu adalah dahulu pernah dijadikan sebagai tempat pengasingan tokoh proklamator Indonesia yaitu Ir. Soekarno. Sampai sekarang, tempat kediaman Bung Karno semasa pengasingan di Bengkulu ini masih terawat dengan baik. Bahkan anda dapat mengunjunginya untuk dapat mengenang dan mempelajari sejarah Republik Indonesia. Bung Karno menempati rumah pengasingan ini pada tahun 1938 - 1942. Banyak peristiwa sejarah yang berlangsung selama masa pengasingan di Bengkulu ini, salah satunya adalah di tempat inilah Bung Karno bertemu dengan Fatmawati, seorang gadis Bengkulu yang akhirnya dipinang Bung karno sebagai Istrinya. Ibu Fatmawati inilah yang kemudian menjahit Sang Saka Merah Putih untuk keperluan Proklamasi 17 Agustus 1945.
  • Benteng Marlborough Bengkulu
Benteng Marlborough merupakan sebuah benteng yang dibangun oleh East India Company (EIC) pada tahun 1713 - 1719. EIC merupakan sebuah perusahaan dagang yang dimiliki pedagang dari Inggris. Pembangunan Benteng Marlborough ini dilakukan saat EIC dipimpin oleh Gubernur Joseph Callet. Seperti fungsi Benteng pada umumnya, Benteng Marlborough ini dibangun untuk mempertahankan wilayah Bengkulu dari serangan musuh. Pada waktu itu EIC sedang dalam usaha memonopoli perdagangan lada di wilayah tersebut. Saat ini Benteng Marlborough dijadikan sebagai wisata sejarah untuk mengenang masa perjuangan pada waktu itu. Keberadaan Benteng Marlborough merupakan sebuah bukti dari eksistensi Penjajah Inggris di wilayah nusantara.
  • Museum Negeri Bengkulu
Museum Negeri Bengkulu dulunya adalah sebuah museum yang terdapat di Benteng Marlborough, namun pada tanggal 3 Januari 1983 oleh pemerintah dipindah ke lokasi yang sekarang ini berada. Museum Negeri Bengkulu selain dijadikan sebagai tempat wisata juga merupakan tempat untuk menyimpan berbagai koleksi cagar budaya yang tentunya memiliki nilai yang tinggi. Koleksi-koleksi museum ini dikategorikan menjadi beberapa kategori, seperti geologika, biologika, etnografika, arkeologika, historika, numismatika, filologika, keramologika, seni rupa, hingga teknologika.
  • Tugu Thomas Parr dan Tugu Hamilton
Didedikasikan kepada Thomas Parr, Residen Inggris di Bengkulu yang terbunuh pada 1807. Dibangun setahun setelah kematiannya, bangunan tersebut dianggap sebagai cagar budaya. Tugu Thomas Parr terletak di sepanjang Jalan Ahmad Yani, di subdistrik Kampung Cina di kota Bengkulu. Tempat tersebut tidak jauh dari pusat kotanya dan mudah diakses. Monumen tersebut berjarak sekitar 170 meter (560 ft) dari tenggara Benteng Marlborough, bekas tempat pertahanan Inggris di wilayah tersebut. Tempat tersebut aslinya berada di dekat bangunan-bangunan yang dibangun pemerintahan Perusahaan Hindia Timur dan dewa pemerintahan Inggris. Namun, wilayah tersebut kemudian menjadi tempat komersial, dengan beberapa toko dan sebuah kantor pos yang terletak di dekat tugu tersebut. Tugu Hamilton Bengkulu adalah salah satu tentara Inggris yang gugur dalam sebuah pertempuran terbuka menghadapi perlawanan rakyat Bengkulu pada masa kolonialisme Inggris di Bengkulu. Untuk mengenang kegigihan dan semangat patriotismenya yang tinggi maka Pemerintah Kolonial Inggris pada masa itu membangunkan sebuah monumen berbentuk semacam tugu di pesisir pantai Panjang Kota Bengkulu.
  • Rumah Fatmawati
Fatmawati yang lahir di Bengkulu 5 Februari 1923 bernama asli Fatimah, menikah dengan Presiden Soekarno pada tahun 1943, istri dari Presiden Indonesia pertama Soekarno dan ibu dari 5 orang putra-putri ini meninggal di Kuala Lumpur Malaysia pada 14 Mei 1980. Rumah yang dibangun sejak tahun 1920 ini sudah dilakukan renovasi sehingga kesannya sekarang sedikit modern, tapi dengan begitu tidak menurunkan niat pengunjung untuk berkunjung dan melihat rumah tempat lahirnya ibu Negara Indonesia Pertama itu. Bengkulu sebagai kota kelahiran ibu Fatmawati, maka pemerintah daerah dan seluruh elemen memberikan apresiasi terhadap Ibu Fatmawati. Selain itu sebagai bentuk penghargaan untuk mengenang ibu Fatmawati, maka pada 14 November 2001, Bandar Udara Padang Kemiling diubah menjadi Bandar Udara Fatmawati. Perubahan nama itu diresmikan secara langsung oleh Ibu Presiden Republik Indonesia Megawati Soekarnoputi pada saat itu.
  • Rumah Gubernur Jenderal Inggris
Pada abad ke-16 sampai abad ke-18. Salah satu gubernur jenderal yang menjabat saat itu adalah Sir Thomas Stamford Raffles. Dirinya membuat banyak sejarah di Kota Bengkulu. Salah satu sejarah tersebut adalah rumahnya yang sampai saat ini dikenal masyarakat dengan nama Rumah Gubernur. Sampai saat ini pula rumah tersebut terus dipugar dan digunakan sebagai rumah deputi gubernur Bengkulu. Pada sore hari, terutama di hari libur, depan rumah gubernur ramai dikunjungi wisatawan. Selain karena pemandangan rumput dan pohon yang menghijau di halaman rumah itu, pengunjung banyak yang ketagihan memberi makan rusa-rusa cantik yang berkeliaran di Rumah Gubernur.
  • Pantai Panjang Bengkulu
Lokasi pantai Panjang sekitar 3 km dari kota Bengkulu. Sekitar 7 km panjang pantai dengan 50 meter lebar dari jalan raya. Banyak transportasi umum yang menuju ataupun pergi dari Pantai Panjang. Pohon Cemara yang rindang menghiasi sepanjang pantai. Hotel dan restoran juga banyak terdapat disana. Pantai ini juga memiliki fasilitas area parkir, kolam renang, cottage dan lainnya yang mendukung wisata disana.
Danau Dendam Tak Sudah
Danau ini dikelilingi oleh perbukitan kecil, dengan bukit barisan sebagai latar belakangnya. Jaraknya sekitar 8 km dari pusat kota Bengkulu. Anggrek air Vanda Hookeriana tumbuh sepanjang danau. Ketika musim bunga anggrek tersebut membuat danau menjadi indah dan lebih sejuk
  • Tapak Padri dan Pantai Zakat
Terletak sangat dekat dengan benteng marlborough dengan pemandangan laut yang indah. Tapak Padri dataran yang cukup tinggi sehingga kita dapat melihat matahari terbenam. Masyarakat sering berkunjung ketempat ini pada sorehari untuk melihat sunset. Di pantai jakat kita bisa menikmati wahana bermain air seperti banana boat, flying fish, speed boat dll.
  • Bukit Kaba
Terletak di Curup, Gunung ini dijadikan tempat rekreasi alam terfavorit bagi pendaki baik dari wilayah Bengkulu, Sumatera Selatan, dan sekitarnya.
  • Pulau Tikus
Pulau ini terdiri dari satu pulau induk dan beberapa pulau-pulau kecil lainnya yang mengitari dan dengan karang-karang yang indah. Pulau tikus sangat cocok untuk wisata laut. Pulau ini dapat dicapai sekitar 1 jam dari kota Bengkulu dengan menggunakan kapal boat.
  • Suban Curup
Tempat pemandian air panas ini terletak d kaki gunung kaba. Disini anda bisa mandi dengan air panas yang asli dari alam dan anda juga bisa menikmati keindahan alam yang masih alami dan segar.
           Selain memiliki wisata-wisata yang menarik, Bengkulu juga memiliki berbagai macam makanan khas. Makanan khas Bengkulu yang banyak orang tau adalah tempoyak, padahal masih banyak ragam makanan khas Bengkulu, yaitu : gelamai, lemang tape, pendap, rengginang, ikan pais, gulai rebung asam ikan laut, dan lain sebagainya.
            Harapan untuk kota Bengkulu yang memiliki banyak ragam keindahan dan keistimewaan adalah untuk para pengunjung pantai dan para pedagang diharapkan menjaga keindahan dan kebersihan pantai-pantai yang ada di Bengkulu seperti jangan membuang sampah sembarangan, lestarikan wisata-wisata alam di Bengkulu agar turis lokal maupun turis mancanegara mau berkunjung ke kota kecil namun banyak peristiwa-peristiwa sejarah Indonesia. Alangkah bangganya kita sebagai warga kota Bengkulu apabila Bengkulu di kenal oleh semua masyarakat baik Indonesia maupun luar negeri. Untuk para pemerintah di kota Bengkulu sendiri diharapkan lebih memperhatikan kota Bengkulu, alangkah baiknya memulai untuk membangun Bengkulu menjadi kota yang lebih indah dan maju. Para pemuda-pemudi Bengkulu pun harus berusaha dan berjuang untuk mengharumkan nama Bengkulu dan Indonesia

ANANDA VICKY RATNASARI


0 komentar:

Posting Komentar